Selasa, 27 Februari 2018

Inspirasi dari Timor

Kali ini kami harus belajar banyak pada remaja ini, namanya Rizky Ipolito Warudai. Dia jauh-jauh terbang dari Negara Timor Leste melintasi batas negara menuju Kota Solo untuk belajar.

Kali ini Rizky menceritakan keluarga besarnya di Timor Leste. Dia sangat terinspirasi dengan perjuangan kakek, Ibu dan bapaknya sebelum mereka menjadi orang yang berkecukupan. Kakeknya yang seorang tentara sangat tegas dalam membesarkan anak-anaknya. Selain itu juga mengajarkan ketangguhan dalam menghadapi hidup yang keras pada waktu itu. Oleh karena itu, dia mengakui bahwa keuletan dan ketangguhan orang tuanya adalah hasil didikan kakeknya sampai berhasil dalam membangun dan membesarkan bisnis mereka.

Dia dilahirkan dalam keadaan ekonomi keluarga yang sangat terbatas. Nama Rizky sendiri katanya diambil dari ungkapan syukur bapaknya kepada Allah karena mendapatkan gaji pertama saat kelahiran buah hati mereka. Rizky kecil menyaksikan sendiri bagaimana orang tuanya jatuh bangun membangun ekonomi keluarga, dari mencari pekerjaan, berjualan bakso dan usaha-usaha yang lain.

Hasil tidak akan berkhianat pada proses, kerja keras itu berbuah manis. Orang tuanya berangsur-angsur menapaki tangga kesuksesan sampai saat ini. Kini orang tuanya adalah pengusaha yang sukses di bidang infrastruktur komunikasi dan perjalanan. Dan bapaknya adalah pemilik salah satu klub sepak bola liga utama di Negaranya.

Dia berharap bisa mengikut jejak kakek dan kedua orangtuanya menjadi sosok yang mandiri, tangguh, pekerja keras dan visioner.

FYI, Rizky sendiri tidak tahu bahwa negaranya dulu adalah bagian dari Indonesia walaupun jarak antara referendum dengan tahun kelahirannya tidak berpaut jauh.

#mentoringleadership
#smpialabidin



Tidak ada komentar:

Posting Komentar