Rabu, 07 November 2018

E-Voting

Beberapa waktu yang lalu kami bersama Pengurus Osis SMP Islam Al Abidin mengadakan rapat koordinasi untuk merancang beberapa agenda dekat sekolah. Kami memang mendorong partisipasi aktif siswa dalam menyelenggarakan setiap kegiatan sekolah. 

Saat itu, kami beri beberapa tantangan kepada mereka yang salah satunya adalah menyelenggarakan pemilihan ketua osis yang beda dari biasanya. Alhasil, merekapun bergerak, belajar dan menyiapkan kegiatan supaya berlangsung dengan bermakna dan meriah. Kegiatanpun disusun layaknya pemilihan kepala daerah atau presiden. Mereka membuat media kampanye yang dipajang di setiap sudut sekolah, menyosialisasikan calon melalui media sosial (instagram, facebook, web, dll), menggelar uji publik visi dan misi kandidat serta diselenggarakan debat kandidat di roadshow terakhir menjelang pemungutan suara. Yang lebih istimewa adalah mereka menyelenggarakan pemungutan suara dengn media digital atau e-voting. 

Setelah mendata 800 lebih daftar pemilih tetap, mereka membuat undangan kepada pemilih yang merupakan warga sekolah, yaitu guru, karyawan dan siswa, untuk menggunakan hak pilih mereka di tempat dan waktu yang telah ditentukan. Dalam menggunakan haknya, pemilih datang ke TPS kemudian mengisi absensi dan mengantri menuju bilik suara. Dalam masing-masing bilik tersebut, terdapat laptop yang digunakan sebagai sarana pemungutan suara. Sebelum menentukan pilihan, siswa harus login sesuai dengan kode kelas dan nama siswa untuk bisa masuk ke layar yang memuat tiga kandidat ketua osis beserta visi dan misi mereka. Setelah pemilih meng-klik vote pada salah satu kandidat, pilihan tersebut akan otomatis tersimpan dan diolah di komputer server yang dioperasikan oleh siswa panitia. 

Setelah semua pemilih menggunakan hak suaranya, komputer server akan menampilkan perolehan suara masing-masing kandidat. Dan kandidat yang berhak menjadi ketua Osis masa khidmat 2019/2020 mendatang adalah kandidat nomor urut 1, Rokhim Trisnadi.  Putra asli Makasar itu mengungguli dua pesaingnya  Ridho Hadi dan Arkani Fauzan yang masing-masing yang masing-masing berada diurutan kedua dan ketiga. 

Kegiatan ini dimaksudkan sebagai ajang melatih kepemimpinanan siswa dan

wahana belajar berdemokrasi yang baik sebelum mereka nanti benar-benar menjadi pemilih yang cerdas dan bijak untuk kemajuan bangsa dan negara ini. Selain itu, penggunaan E-voting ini sebagai langkah bijak mengurangi penggunaan kertas dan menarik minat seluruh siswa untuk menggunakan hak pilih mereka. 

Salut kami pada kalian......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar