Selasa, 13 Maret 2018

Galau

Anak itu tampak tidak menikmati keceriaan yang dia lihat di depan matanya. Sepertinya hanya tatapan kosong yang mengarah pada beberapa anak remaja yang sedang asyik bermain basket 3 on 3 di sebuah lapangan sekolah. 

Aku langsung mengambil posisi duduk bersebelahan sambil berbasa-basi, "nggak ikut main mas? apa lagi nggak enak badan?", tanyaku dengan nada datar sambil memegang bahu kirinya. "Nggak, sir,  lagi bingung aja", jawabnya sambil menggaruk-garuk kepala. 

Sebelum ku tanya balik, anak kelas 12 itu langsung curhat perihal kegalauannya menentukan pilihan perguruan tinggi mana dan jurusan apa yang akan dia ambil selepas SMA. 

Sekilas curhatan muluknya dalam berharap bisa dimaklumi, karena track record akademisnya juga mumpuni sejak SMP.  Tapi, sampai detik ini dia masih galau dengan pilihan jurusan dan PT yang sudah dia damba; nanti kerja apa, apakah bisa enjoy dengan kuliahnya, yang dipelajari apa saja, gimana iklim belajar di kampus tersebut,  bagaimana orang tua juga berperan mengarahkan, dan peluang-peluang diterima di jurusan-jurusan tersebut.

Selain memaklumi situasi tersebut akupun berakting bak konsultan bimbingan kuliah. Walau tidak punya jejak akademis yang cemerlang, aku mulai menguasai pembicaraan dan coba meyakinkannya, "Mas, pilihan itu bukan atas dasar kesenangan semata, persepsi sekilas saja, atau malah sekedar ikut-ikutan". "Dan kamu harus tahu potensi dan minatmu, silahkan search di google tentang PT, jurusan-jurusan, konsentrasi keilmuannya, mata kuliahnya sampai peluang-peluang di dunia kerja dan usaha". "Oh gitu ya, sir", balasnya singkat. "kenyataannya, banyak prodi atau jurusan yang kurang populer dan diminati tapi malah bisa menjanjikan peluang yang lebih besar, begitupun sebaliknya", "yang penting kamu minat dan serius", tambahku. Hujan kecil-kecil memaksa kami menyudahi pembicaraan sore itu. 

Malamnya, aku dapat email spam seperti ini. Ngaco sih, tapi cukup menghibur malam yang dingin dan sesepi itu. Pikirpun tiba-tiba melayang ke masa silam...

#kuliah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar